Selasa, 28 Juli 2009

Ringkasan IPA Klas 5

Anak-anakku yang kubanggakan!
Untuk membantu kalian menyelelesaikan soal-soal yang disajikan di blog ini, berikut ringkasan materi yang dapat kamu pelajari. Selamat belajar semoga sukses dan jangan lupa kemabali berkunjung ke blog ini siapa tahu nanti ada informasi terbaru.

SeLaMaT DaTanG uNtUk AnDa

ORGAN TUBUH MANUSIA DAN HEWAN

A. ALAT-ALAT PERNAPASAN MANUSIA DAN HEWAN

1. Alat-alat Pernapasan Manusia
Bernapas ialah menghirup udara yang mengandung oksigen dan mengeluarkan udara yang mengandung karbondioksida. Oksigen di dalam tubuh digunakan untuk membakar sari-sari makanan. Hasil pembakaran di dalam tubuh berupa energi, dan panas. Sisa pembakarannya berupa karbondioksida dan uap air. Energi dan panas digunakan untuk melakukan aktivitas sedangkan karbondioksida dan uap air harus dikeluarkan dari dalam tubuh sebab mengandung racun.
Alat-alat pernapasan manusia teriri dari hidung , tenggorokan, dan paru-paru
a.Hidung
Hidung merupakan alat pernapasan paling luar berfungsi sebagai jalan masuk/keluarnya udara pernapasan ke dalam tubuh kita melalui dua buah lubang hidung. Rongga hidung terdiri atas sekat-sekat yang disebut concha. Seluruh rongga hidung dilapisi oleh selaput tipis yang lembab disebut membran nukus. Dari rongga hidung terdapat saluran menuju rongga-rongga lain di dalam tenggorokan, rongga ini disebut sinus. Sinus yang mengalami infeksi disebut sinusitis. Di dalam rongg hidung terdapat bulu-bulu hidung dan selaput lendir. Bulu-bulu hidung berfungsi untuk menyaring udara yang kita hirup sedangkan selaput lendir berfungsi membasahi dan mengatur suhu udara yang kita hirup sera membunuh kuman penyakit yang masuk ke rongga hidung.
b. Tenggorokan.
Udara yang kita hirup melalui hidung akan masuk ke tenggorokan. Pada pangkall tenggorokan terdapat tekak sedangkan di dalam batang tenggorokan (trakhea) terdapat pita suara. Di dalam tenggorokan juga terdapat bulu-bulu getar fungsinya mengusir benda-benda asing yang masuk ke tenggorokan. Tenggorokan ini memiliki dua buah cabang menuju paru-paru yang disebut bronkus.
c. Paru-paru
  1. Terletak di dalam rongga dada di atas diapragma (sekat yang membatasi rongga dada dengan rongga perut)
  2. Dibungkus oleh selaput tipis yang disebut Pleura. Pleura terdiri atas dua lapisan dan di antara kedua lapisan itu terdapat cairan limpa (getah bening) yang berfungsi untuk melindungi paru-paru dari gesekan saat paru-paru mengembang dan mengempis.
  3. Terdapat beberapa cabang bronkus yang disebut bronkiolus. Pada ujung-ujung bronkiolus terdapat sekitar 700 juta gelembung paru (alveolus) di dalam alveolus inilah terjadi pertukaran oksigen dengan karbondiksida.
  4. Terdiri dari dua bagian, yaitu paru-paru kanan dan paru-paru kiri . Paru-paru kanan lebih besar daripada paru-paru kiri sebab paru-paru kanan terdiri dari 3 gelambir (lobus) dan paru-paru kiri 2 gelambir (lobus)
  5. Dilindungi oleh otot tulang dada, otot antara tulang rusuk dan diafragma.
  6. Berfungsi mengambil oksigen dan mengeluarkan karbondioksida melalui pernapasan.
Jenis-jenis pernapasan manusia
  1. Pernapasan dada, yaitu pernapasan yang menggunakan bantuan otot di anatara tulang rusuk dan dada
    Prosesnya : Ketika otot antara tulang rusuk memanjang, tulang ruruk merenggang dan rongga dada membesar, sehingga udara masuk ke paru-paru. Ketika otot antara tulang rusuk memendek, tulang rusuk merapat dan rongga dada mengecil, sehingga paru-paru mengecil dan udara terdorong ke luar.
  2. Pernapasan perut, yaitu pernapasan yang menggunakan diafragma.
Prosesnya : Ketika diafragma turun, rongga dada mengembang sehingga oksigen tersedot masuk ke paru-paru. Bila diafragma naik, maka paru-paru akan mengempis dan otomatis karbondioksida keluar.
Proses Pernapasan pada manusia.
Saat kita menarik napas, oksigen masuk melalui hidung, tenggorokan, paru-paru kemudian masuk ke alveolus. Di dalam alveolus terjadi pertukaran oksigen dan karbondioksida. Oksigen diedarkan oleh darah ke seluruh tubuh sedangkan karbondioksida dikeluarkan melalui hidung.
Cara kerja paru –paru
  1. Jika kedua paru-paru mengembang, maka oksigen akan masuk ke paru-paru. Mengembangnya paru-paru mengakibatkan tulang rusuk naik dan diafragma turun.
  2. Jika kedua paru-paru mengempis, maka karbondioksida akan keluar dari paru-paru. Mengembangnya paru-paru menyebabkan tulang rusuk turun dan diafragma naik
Urutan Pernapan pada manusia:
hidung → tekak → tenggorokan → bronkus → paru-paru
Penyakit yang Menyerang Alat Pernapasan Manusia
Hal-hal yang dapat mengakibatkan gangguan pada alat pernapasan manusia.
  • Udara tercemar, dapat berupa debu, asap roko, asap kendaraan, asap pabrik, dan bau tidak sedap
  • Serangan kuman, misalnya influenza, pneumonia, dan TBC paru
1. Influenza
Gejala yang timbul akibat influenza:
- demam,
- sakit kepala,
- nyeri otot,
- tenggorokan terasa sakit/gatal,bersin.
Penyakit ini dapat menular cepat kepada orang sehat saat penderita bersin.
Cara pencegagahan:
- minum air putih sebanyak-banyaknya
- istirahat senyaman mungkin
- minumlah vitamin C untuk meningkatkan daya tahan tubuh
- jika masih berlanjut, segera periksakan ke dokter terdekat.
2. Pneumonia
Pneumonia adalah penyakit radang paru-paru yang menyerang secara tiba-tiba dan cepat menjadi parah. Penyakit ini timbul setelah penderita terkena penyakit campak, influenza, dan bronkitis.
Gejala yang timbul akibat pneumonia:
- sulit bernapas,
- batuk berdarah atau berlendir kuning kehijauan,
- dada terasa nyeri
3. TBC paru
Gejala yang timbul akibat TBC paru:
- mudah letih,
- berat badan terus menurun,
- batuk terus-menerus mengeluarkan dahak bercampur darah,
- terasa nyeri di dada
- tubuh agak melengkung dan bahu agak naik.
4. Polip, penyakit berupa pembengkakan yang terjadi pada kelenjar limpa di dalam hidung.
5. Amandel, penyakit pembengkakan yang terjadi pada tekak, sehingga dapat mempersempit saluran pernapasan.
6. Bronkitis adalah penyakit radang pada bronkus
7. Asma, penyakit pernapasan karena menyempitnya saluran pernapasan akibat energi.
8. Kanker paru-paru, salah satu penyebabnya asap rokok. Karena asap rokok mengandung nikotin yang dapat merusak paru-paru sehingga paru-paru tidak dapat mengikat oksigen dengan sempurna akibatnya lama-kelaman dapat menyebabkan kanker paru-paru..
Usaha-usaha untuk melindungi alat-alat pernapasan manusia:
  1. makan makanan bergizi
  2. olah raga teratur
  3. tidak merokok
  4. menghirup udara bersih
  5. tidak mengkonsumsi minuman keras
  6. menjaga kebersihan
2. Alat-alat Pernapasan Hewan
Hewan mempunyai alat pernapan yang berbeda-beda sesuai dengan jenisnya
a. Burung:
Burung bernapas menggunakan paru-paru dan pundi-pundi udara.
Paru-paru digunakan saat tidak terbang/hinggap sedangkan pada saat terbang menggunakan paru-paru dan pundi-pundi udara.
Proses pernapasan burung saat terbang:
Mula-mula menggunakan oksigen yang tersimpan di pundi-pundi udara setelah pundi-pundi udara kosong, burung mengisinya kembali dengan cara tidak mengepak-ngepakkan sayapnya saat itulah udara masuk melalui hidung →tenggorokan→ pundi-pundi udara→paru-paru. dari paru-paru oksigen diangkut ke seluruh tubuh sedangkan karbondioksida dikeluarkan melalui hidung.
Proses pernapasan burung saat tidak terbang:
Udara masuk melalui hidung→tenggorokan→paru-paru, dari paru-paru oksigen diangkut ke seluruh tubuh sedangkan karbondioksida dikeluarkan melalui hidung.
Selain sebagai alat bantu pernapasan, pundi-pundi udara juga berfungsi
  • melindungi tubuh dari cuaca dingin
  • memperkeras suara burung
  • membantu pada saat berenang dengan cara mengembang dan mengempiskannya.
Urutan pernapasan burung:
a. saat terbang hidung → tenggorokan → pundi-pundi udara → paru-paru.
b. saat tidak terbang hidung→tenggorokan→paru-paru
b. Ikan
  1. Bernapas menggunakan insang yang terletak di sebelah kiri dan kanan kepala.
  2. Insang terdiri atas rigi-rigi insang, lengkung insang, dan lembaran insang.
  • rigi-rigi insang berfungsi menyaring kotoran yang ada di air agar tidak masuk ke insang
  • lengkung insang berfungsi sebagai tempat melekatnya lembaran insang.
  • lembaran insang berfungsi sebagai tempat menyerap oksigen oleh pembuluh-pembuluh darah untuk diangkut ke seluruh tubuh.
Proses pernapasan ikan:
Saat mulut terbuka, air masuk ke rongga mulut sementara tutup insang tertutup. Kemudian oksigen yang terkandung dalam air diikat oleh pembuluh darah dan diedarkan ke seluruh tubuh sedangkan karbondiksida dikeluarkan melalui tutup insang. Selain memiliki insang, ikan juga memiliki gelembung renang yang berfungsi menyimpan oksigen dan mengatur gerak turun-naik. Ikan yang hidup di tempat yang kurang air (lumpur) misalnya : ikan lele, ikan gabus, gurame memiliki labirin berfungsi alat bantu pernapasan saat ikan berada di lumpur karena labirin tersebut dapat menyimpan oksigen.
c. Cacing
Cacing bernapas menggunakan permukaan kulit yang basah. Kulit yang basah mempermudah masuknya oksigen dan keluarnya karbondioksida.
d. Serangga.
Serangga bernapas menggunakan trakhea. Jalan keluar-masuknya udara ke dalam tubuhnya melalui stigma/spirakel. Oksigen tidak diedarkan oleh darah tetapi diedarkan oleh sistem trakhea. Keluar masuknya udara disebabkan gerakan otot tubuh secara teratur.
e. Reptil.
  • Reptil bernapas menggunakan paru-paru
  • Reptil yang sering berkubang di air mis: buaya, lubang hidungnya dapat ditutup sewaktu menyelam, tujuannya agar air tidak masuk ke paru-paru.
  • Proses pernapasan reptil
    Udara masuk melalui hidung →tenggorokan→paru-paru. Di dalam paru-paru oksigen diserap, sedangkan karbondioksida dikeluarkan melalui hidung.
f. Amfibi
  • Amfibi ialah hewan yang dapat hidup di dua alam yang berbeda yaitu di darat dan di air. Ontoh amfibi ; katak dan alamander
  • Amfibi mengalami metamorfosa, yaitu perubahan bentuk dan fungsi organ tubuh yang dialami hewan dari kecil hingga dewasa mis: katak
  • Metamorfosa katak : telur→berudu→berudu berkaki→katak berekor (katak muda) →katak dewasa.
  • Pada saat berudu, katak bernapas menggunakan insang, sedangkan setelah berubah menjadi katak bernapas menggunakan paru-paru dan kulit.
Proses pernapasan pada katak:
  • Saat menggunakan paru-paru :Udara masuk melalui mulut → paru-paru, di dalam paru-paru oksigen diserap, sedangkan karbondioksida dikeluarkan.
  • Saat menggunakan kulit :melalui kulit yang basah, katak mengikat oksigen dan diedarkan ke seluruh tubuh.
g. Mamalia.
  • Hewan mamalia beranapas menggunakan paru-paru. Sistem pernapasannya sama seperti manusia
  • Mamalia air, mis. Lumba-lumba dan paus sering muncul ke permukaan air tujuannya untuk mengambil /menghirup udara.


ALAT PENCERNAAN MAKANAN PADA MANUSIA
Pencernaan makanan ialah Proses mengubah bentuk makanan dari bentuk kasar menjadi halus. Tujuannya agar makanan tersebut mudah diserap dan diedarkan ke seluruh tubuh.
Ada 2 jenis proses pencernaan makanan dalam tubuh
  1. Pencernaan secara mekanis, yaitu pencernaan makanan yang menggunakan alat alat pencernaan makanan tertentu. Misalnya pencernaan makanan yang terjadi di dalam mulut, makanannya dilumatkan oleh gigi.
  2. Pencernaan secara kimia, yaitu pencernaan makanan yang dilakukan oleh enzim-enzim,tujuannnya mengubah zat-zat makanansehingga mudah diserap oleh tubuh.
Tugas alat pencernaan makanan kita ialah:
  • menghancurkan makanan
  • menyerap sari-sari makanan
  • mengeluarkan sisa-sisa makanan yang tidak dapat diserap tubuh
Alat-alat pencernaan manusia terdiri dari:
1. Rongga mulut, yang didalamnya terdapat gigi, lidah, dan kelenjar air ludah
Di rongga mulut terjadi pencernaan mekanis oleh gigi dan pencernaan kimiawi oleh zat ptialin
1.1. Jenis-jenis gigi

  • Gigi seri berfungsi memotong makanan
  • Gigi taring berfungsi merobek atau mengoyak makanan
  • Gigi geraham berfungsi menggilas makanan
    1.2. Lidah, fungsinya:
  • mengatur letak makanan di mulut
  • membantu menelan makanan
  • mengucapkan kata-kata
  • mengecap rasa makanan yaitu:
    • lidah bagian ujung untuk mengecap rasa manis
    • pinggir lidah untuk mengecap rasa asam dan asin
    • panggkal lidah untuk menecap rasa pahit
    1.3. Kelenjar Air ludah berfungsi menghasilkan air ludah, air ludah berfungsi melicinkan makanan agar mudah ditelan. Di air ludah terdapat zat ptialin fungsinya mengubah karbohidrat menjadi gula.
    2. Kerongkongan, yaitu saluran pencernaan menghubungkan rongga mulut dengan lambung. Di dalam kerongkongan terjadi gerakan peristaltik, yaitu gerakan meremas-remas agar makanan terdorong masuk ke lambung.
    3. Lambung (perut besar)
    Di dalam lambung, makanan dilumatkan lagi oleh getah-getah lambung yang terdiri dari:
  • Enzim pepsin, berfungsi mengubah protein menjadi pepton
  • Enzim renin, berfungsi mengubah susu menjadi kasein
  • Asam klorida, berfungsi membunuh kuman penyakit dan mengasamkan makanan
    4. Usus Dua Belas Jari
    Usus dua belas jari merupakan bagian pertama dari usus halus. Makanan di dalam usus dua belas jari makanan dicerna lagi dengan bantuan getah pankreas dan getah empedu. Getah pankreas, terdiri dari:
    • Enzim amilase, berfungsi mengubah zat tepung menjadi zat gula
    • Enzim pepsin, berfungsi mengubah protein menjadi asam amino
    • Enzim lipase, berfungsi mengubah lemak menjadi asam lemak
    Getah empedu dihasilkan oleh hati fungsinya untuk mencerna lemak
    5. Usus Halus
    Usus halus merupakan tempat penyerapan sari-sari makanan oleh pembuluh-pembuluh darah dan diangkut oleh darah untuk ke seluruh bagian tubuh.
    6. Usus Besar
    Permulaan usus besar disebut usus buntu. Di dalam usus besar tidak terjadi lagi penyerapan sari makanan, melainkan hanya penyerapan air dan pembusukan sisa-sisa makanan oleh bakteri pembusuk (bakteri coli) kemudian dikeluarkan berupa feses melalui anus.
    7. Anus, merupakan lubang pengeluaran kotoran (feses/tinja)
    PENYAKIT PADA ALAT PENCERNAAN MANUSIA
    1. Sakit Maag ( Nyeri Lambung)Penyebabnya : makan tidak teratur (sering terlmbat makan) sehingga perut kita kosong, saat bersamaan perut kita terus bekerja mengolah makanan. Apabila makanan yang akan diolah habis atau terlambat diterima maka remasan dalam perut menimbulkan:perut terasa perih atau nyeri di sekitar perut bagian atas kadang sering mual-mual bahkan muntah-muntahObatnya : Obat maag yang tersedia di apotik (konsultasikan ke dokter)Mencegahnya: Makan secara teratur.
    2. Sembelit.
    Gejalanya : terasa sakit ketika buang air besar.
    Penyebabnya :
  • kurang minum
  • kurang makan berserat
  • tidak teratur buang air besar
    Akibatnya usus besar menyerap air secara berlebihan sehingga feses menjadi kering dan keras.
    Mencegahnya:
  • banyak minum air putih
  • banyak makan makanan beserat
  • hindari makan makanan berlemak dan manis
  • biasakan buang air besar setiap hari
    3. Muntaber:
    Gejala-gejalanya:
  • sakit perut
  • buang air besar terus-menerus
  • muntah-muntah
    Penyebabnya :
  • Menkunsumsi makanan dan minuman kurang bersih,
  • Menular dari orang lain
    Mencegahnya:
  • menkonsumsi makanan dan minuman yang bersih
  • hindari makan di sembarang tempat
  • cuci tangan sebelum makan
    Pengobatan : minum larutan oralit atau larutan garam gula.
    4. Radang Usus Buntu
    Gejalanya:
  • perut bagian kanan bawah terasa nyeri
  • perut terasa mual/muntah, kadang menceret
  • tubuh mengalami demam
    Penyebabnya: Adanya penumpukan kotoran di usus buntu yaitu pada umbai cacing akibatnya umbai cacing menyempit disertai infeksi oleh kuman.
    Mengatasinya : penderita harus segera mendapat perawatan dokter kalau sudah parah akan dilakukan operasi pemotongan umbaii cacing.
    5. Tipus, penyakit peradangan pada usus
    Gejalanya:
  • tubuh menggigil, lemah, mual,
  • punggung terasa sakit, kadang disertai menceret atau sembelit
    Penyebabnya: Makanan dan minuman yang dikonsumsi kurang terjamin kebersihannya
    Mengatasinya: Penderita harus segera mendapat perawatan dari dokter
    Pencegahannya: Biasakan mengkonsumsi makanan dan minuman yang bersih.
    HUBUNGAN MAKANAN DAN KESEHATAN
    Fungsi makanan bagi tubuh kita adalah:
  • menjaga agar badan kita tetap sehat
  • mengganti sel-sel yang rusak
  • untuk pertumbuhan
    1. MAKANAN BERGIZI
    Makanan bergizi adalah makanan yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, mineral, vitamin, dan air. Zat-zat makanan tersebut dibagi menjadi 3 golongan berdasarkan fungsinya, yaitu:
    1. Zat tenaga yaitu, terdiri dari karbohidrat dan lemak
    2. Zat pembangun, terdiri dari protein dan mineral
    3. Zat pengatur, terdiri dari mineral, vitamin, dan air
    1. Karbohidrat (hidrat arang)
    Berfungsi sebagai sumber tenaga dan panas.
    Sumbernya: beras, jagung, gandum, kentang, dan ubi kayu, gula pasir, roti, dan coklat
    2. Protein (zat putih telur)
    Fungsinya: untuk pertumbuhan, mengganti sel-sel yang telah rusak, pembangun sel-sel baru
    Jenisnya : a. Protein nabati, yaitu protein yang berasal dari tumbuhan
    Sumbernya : kacang-kacangan, jagung, tempe, tahu
    b. Protein hewani, yaitu protein yang berasal dari hewan
    Sumbernya : susu, hati, ayam, ikan, udang, daging, dan keju
    3. Lemak
    Fungsinya: sumber tenaga, cadangan makanan, pelarut vitamin A,D,E, dan K
    Jenisnya : a. Lemak nabati, yaitu lemak yang berasal dari tumbuhan
    Sumbernya : kelapa, margarin, kacang tanah, kemiri, dan buah alfukat
    b. Lemak hewani, yaitu lemak yang berasal dari hewan
    Sumbernya : daging, minyak ikan, susu, keju, memtega, dan gajih (lemak hewan)
    4. Air
    Fungsinya: melarutkan zat-zat makanan, melancarkan pencernaan makanan, dan mengatur suhu tubuh. Air yang memenuhi syarat untuk dikonsumsi adalah air jernih, tidak berasa, tidak berbau, dan bebas dari kuman penyakit.
    5. Mineral
    Fungsinya: zat pembangun dan pengatur tubuh
    Mineral yang dibutuhkan tubuh:
    1. zat kapur/kalsium gunanya untuk pembentukan tulang dan gigi
    2. zat besi, gunanya untuk pembentukan sel-sel darah
    3. fosforus, gunanya untuk pembentukan tulang-tulang dan sel-sel tubuh pada umumnya
    4. yodium, gunanya untuk mencegah penyakit gondok
    6. Vitamin
    Fungsinya: sebagai zat pengatur, menjaga tubuh agar tetap sehat dan mencegah timbulnya penyakitKekurangan vitamin di dalam tubuh disebut avitaminosis
    Jenis dan manfaat vitamin
    a. Vitanin A,
    fungsinya mencegah penyakit rabun senja
    Sumbernya; wortel, pisang, tomat, sayur-sayuran, dan minyak ikan
    b. Vitamin B
    Fungsinya: mencegah penyakit beri-beri
    Sumbernya: beras tumbuk, jagung, kacang hijau, beras merah
    c. Vitamin C
    Fungsinya: mencegah gusi berdarah, sariawan, dan bibir pecah-pecah
    Sumbernya: tomat, mangga, belimbing, jeruk, dan sayuran segar.
    d. Vitamin D
    Fungsinya: Mencegah rakhitis
    Sumbernya: susu dan minyak ikan
    e. Vitamin E
    Fungsinya: mencegah kemandulan
    Sumbernya: minyak nabati, susu, dan kecambah
    f. Vitamin K
    Fungsinya: membantu prosen pembekuan luka saat terjadi luka
    Sumbernya: Sayuran hijau, kacang-kacangan, biji-bijian, dan hati.
    2. MENU MAKANAN SEHAT SEIMBANG
    Menu makanan sehat seimbang adalah makanan yang mengandung semua zat yang diperlukan tubuh dan jumlahnya memadai.
    Penyakit yang disebabkan salah takaran gizi disebut malnutrisi. Menu makanan sehat seimbang dapat diperoleh dalam susunan makanan empat sehat lima sempurna, yaitu makanan pokok, lauk pauk, sayuran, buah-buahan dan susu.
    3. BAHAN TAMBAHAN PADA MAKANAN (ZAT ADITIF)
    Teridiri dari:
  • Zat pewarna makanan, berfungsi untuk mebuat warna makanan agar kelihatan lebih menarik
  • Zat penyedap rasa, berfungsi untuk membuat makanan agar lebih lezat.
    Contoh : vetsin dan essence (bahan penyedap untuk minuman sirop dan kue)
    c. Bahan pengawet makanan, berfungsi untuk membuat makanan agar tahan lebih lama
    Ciri-ciri makanan yang telah membusuk
  • berbau asam
  • berubah warna
  • makanan menjadi lebih lunak
  • berlendir

    ALAT PEREDARAN DARAH
    1. JANTUNG
    1. terletak di dalam rongga dada agak sebelah kiri
    2. besarnya sekepalan tangan orang dewasa
    3. beratnya ± 300 gram
    4. fungsi utama memompa darah ke seluruh tubuh
    5. tujuan jantung memompa darah ke seluruh tubuh adalah agar seluruh tubuh mendapat oksigen dan sari-sari makanan.
    6. mempunyai otot-otot yang kuat yang disebut miokardia dan dibungkus oleh suatu selaput tipis yang disebut perikardium
    7. Terdiri atas 4 ruangan, dua ruangan di bagian atas disebut serambi (atrium) dan dua ruangan di bagian bawah disebut bilik (ventrikel).
    8. Serambi jantung terdiri atas dua ruangan yaitu serambi kanan dan serambi kiri
    9. Bilik jantung terdiri atas dua bagian yaitu bilik kanan dan bilik kiri.
    10. Tugas setiap ruangan jantung.
      -serambi kanan fungsinya menerima darah yang banyak mengandung karbondioksida (darah kotor) dari seluruh tubuh.
      -Serambi kiri fungsinya menerima darah yang banyak mengandung oksigen (darah bersih) dari paru-pau.
      -Bilik kanan fungsinya memompa darah kotor dari seluruh tubuh ke paru-paru.
      -Bilik kiri fungsinya memompa darah bersih ke seluruh tubuh.
    11. Di antara jantung bagian kanan dengan jantung bagian kiri terdapat sekat jantung berotot tebal yang disebut: Septum interventrikuler. Sekat ini berfungsi untuk mencegah agar darah kotor tidak bercampur dengan darah bersih. Darah kotor terdapat pada jantung sebelah kanan karena banyak mengandung kanbondioksida (CO2) sedangkan di jantung sebelah kiri terdapat darah bersih sebab banyak mengandung gas oksigen (O2 )
    12. Otot jantung bagian bilik lebih tebal daripada otot jantung bagian serambi sebab tugas jantung bagian bilik lebih berat daripada tugas jantung bagian serambi yaitu memompa darah bersih ke seluruh tubuh.
    13. Di antara serambi kanan dan bilik kanan terdapt katup jantung yang disebut katup trikuspidalis.
    14. Di antara serambi kiri dan bilik kiri juga terdapat katup yang disebut katup biskupidalis. Kedua katup tersebut berguna untuk mencegah agar darah yang telah masuk ke bilik jantung tidak kembali lagi ke serambi jantung.
    Kerja jantung dapat dirasakan melalui denyut jantung atau denyut nadi. Denyut jantung/nadi setiap orang berbeda -beda tergantung pada:
  • kegiatan fisik/aktivitas
  • tingkat kesehatan
  • berat badan
  • usia
    Pada anak-anak jumlah denyut nadinya antara 90-130 denyut/menit sedangkan pada orang dewasa berjumlah antara 70-80 denyut /menit. Alat yang digunakan untuk mengukur jumlah denyut seseorang ialah elektrokardiograf sedangkan hasil pencatatannya disebut elektrokardiogram.

    2. PEMBULUH DARAH
    Pembuluh darah ialah: Saluran tempat mengalirnya darah dari seluruh tubuh menuju ke jantung atau sebaliknya.
    Berdasarkan aliran darah, pembuluh darah ada 2 jenis yaitu:
    1. Pembuluh nadi ( arteri ) yaitu: pembuluh yang mengalirkan darah bersih dari jantung ke seluruh tubuh kecuali nadi pulmonalis. Nadi pulmonalis yaitu pembuluh darah yang mengalirkan darah kotor dari jantung ke paru-paru.
    2. Pembuluh balik ( vena ) yaitu : pembuluh yang mengalirkan darah kotor dari seluruh tubuh masuk ke jantung kecuali vena pulmonalis. Vena pulmonalis yaitu pembuluh darah yang mengalirkan darah bersih dari paru-paru masuk ke jantung.

    Pembuluh nadi terbesar disebut: aorta.
    Pembuluh balik yang terbesar ada 2 (dua) yaitu:
  • pembuluh balik atas
  • pembuluh balik bawah
    Pembuluh nadi dan pembuluh balik bercabang-cabang, semakin jauh dari jantung ukurannya semakin kecil. Pembuluh yang behubungan langsung dengan sel-sel tubuh disebut: Pembuluh kapiler (pembuluh rambut) pada pembuluh kapiler inilah terjadi pertukaran gas.

    Perbedaan pembuluh nadi dengan pembuluh balik
    PEMBULUH NADI
  • Tempatnya agak ke dalam (tersmbunyi)
  • Dinding pembuluh tebal dan elastis
  • Aliran darah berasal dari jantung
  • Denyutnya terasa
  • Katup hanya di satu tempat, dekat jantung
  • Jika terjadi luka, darah memancar
  • Tekanan darahnya tinggi
    PEMBULUH BALIK
  • tempatnya dekat dengan permukaan tubuh (tampak kebiru-biruan)
  • Dinding pembuluh tipis tidak elastis
  • Aliran darah menuju ke jantung
  • Denyutnya tidak terasa
  • Katup terdapat di sepanjang pembuluh
  • Jika terjadi luka, darah tidak memancar
  • Tekanan darahnya rendah.

    PEREDARAN DARAH
    Peredaran darah manusia disebut peredaran darah tertutup sebab darah hanya beredar di dalam pembuluh darah.
    Peredaran darah manusia ada dua jenis:
  • Peredaran darah kecil, yaitu Peredaran darah dari jantung ke paru-paru dan kembali lagi ke jantung
    Skema urutan peredaran darah kecil
    Bilik kanan  paru-paru)  serambi kiri
  • Peredaran darah besar, yaitu Peredaran darah dari jantung ke seluruh tubuh (kecuali paru-paru) dan kembali lagi ke jantung.
    Skema urutan peredaran darah besar
    Bilik kiri  seluruh bagian tubuh (kecuali paru-paru)  serambi kanan  bilik kanan
    Cara kerja jantung
  • Jika kedua serambi jantung mengembang, maka darah dari pembuluh balik akan masuk ke serambi
  • Jika kedua serambi menguncup/mengempis dan bilik mengembnag, maka darah dari serambi masuk ke bilik.
  • Jika bilik menguncup/mengempis, maka darah keluar dari bilik (jantung) menuju ke pembuluh aorta
    TEKANAN DARAH
    Selama proses pemompaan darah, jantung mengalami kontraksi (menguncup/mengempis) dan relaksasi (mengembang). Ketika proses itu berlangsung, pada pembuluh darah terjadi tekanan darah.
    * Berdasarka arah aliran darah, tekanan darah ada 2 (dua) jenis:
    1. Tekanan darah sistole yaitu: tekanan darah saat jantung berkontraksi atau saat darah meninggalkan jantung.
    2. Tekanan darah diastole yaitu: tekanan darah saat jantung berelaksasi atau saat darah masuk ke jantung.

    * Berdasarkan tinggi rendahnya tekakan darah, takanan darah orang dewasa ada 3 jenis:
    1. Tekanan darah normal adalah 120 mmHg/ 80 mmHg , artinya tekanan darah sistolnya 120 mmHg dan tekanan darah diastolnya 80 mmHg.
    2. Tekanan darah tinggi (hipertensi) yaitu tekanan darah melebihi tekanan darah normal misalnya 160/100 mmhg.
    3. Tekanan darah rendah (hypotensi) yaitu tekanan darah dibawah tekanan darah normal misalnya: 100/70 mmhg.
    Hipertensi terjadi karena adanya penyempitan pembuluh darah atau akibat gangguan pada jantung. Hipotensi terjadi karena dinding pembuluh darah menipis atau karena darah menjadi encer.
    Alat pengukur tekanan darah ialah tensimeter dan stetoskop.
    Pencangokan jantung dilakukan kali pertama oleh Christian Barnard ( Afrika Selatan).
    Gangguan pada Darah da Alat Peredaran Darah
  • Pelebaran pembuluh darah
    Terdiri dari:
    a.ambeien (wasir) yaitu pelebaran pembuluh darah balik yang terjadi di sekitar anus.
    b.Varises yaitu pelebaran pembuluh darah balik yang terjadi di bagian kaki terutama di bagian betis.
  • Anemia yaitu kekurangan sel darah merah di dalam tubuh seseorang.
    Dapat terjadi akibat:
    • Kekuranga zat besi
    • Terjadi luka yang parah
    • Adanya gangguan pada sumsum tulang
    3. Penyakit jantung koroner terjadi akibat adanya penumpukan/penumbatan oleh lemak/kolesterol pada dindingpembuluh arteri koroner sehingga sari-sari makanan dan oksigen terhalang masuk ke dalam jantung.
    Arteri koroner adalah pembuluh darah yang membawa sari-sari makanan dan oksigen ke jantung.
    4. Stroke, terjadi akibat pecahnya pembuluh darah di otak sehingga syaraf-syaraf yang ada di otak tidak memperoleh oksigen
    5. Hipertensi (tekanan darah tinggi)
    Cara memelihara kesehatan jantung:
  • Tidak menkonsumsi makanan berlemak terlalu banyak
  • Tidak terlalu banyak menkonsumsi garam
  • Berolah raga secara teratur
  • Beristirahat yang cukup
  • Mereriksa tekanan darah secara teratur ke dokter.

    TUMBUHAN HIJAU

    Tumbuhan hijau ia1ah tumbuhan yang memiliki zat hijau daun (klorofil) dan dapat membuat makanannya sendiri. Proses pembuatan makanan pada tumbuhan hijau dengan bantuan sinar matahari disebut fotosintesa.
    Contoh tumbuhan yang dapat berfotosintesa: jagung, mangga, jeruk, durian dll
    Contoh tumbuhan yang tidak dapat berfotosintesa: jamur dan benalu.

    Bagian-bagian dari tumbuhan yang berperan dalam berfotosintesa:
    1. Akar khususnya bulu akar berfungsi untuk menyerap air dan mineral dari dalam tanah.
    2. Batang, berfungsi untuk mengedarkan air dan mineral dari akar ke daun.
    3. Daun, berfungsi sebagai tempat terjadinya fotosintesa.

    Di daun terdapat :
    a. klorofil berfungsi untuk menyerap cahaya matahari.
    b. stomata (mulut daun) terdapat pada permukaan daun bagian bawah berfungsi untuk:
    a.1. menyerap gas karbondioksida dari udara untuk keperluan fotosintesa
    a.2. menyerap gas oksigen untuk proses pernapasan.

    Bahan-bahan yang diperlukan tumbuhan hijau dalam berfotosintesa:
    1. Air dan mineral diperoleh dari dalam tanah
    2. Karbondioksida diperoleh dari udara
    3. Klorofil
    4. Cahaya matahari berfungsi sebagai sumber tenaga dalam berfotosintesa.

    Secara alami fotosintesa terjadi pada siang hari sebab fotosintesa memerlukan sinar matahari.

    A. Proses terjadinya fotosintesa pada tumbuhan hijau:
    1. Akar khususnya bulu akar menyerap air (mineral) dari dalam tanah,
    2. Air tersebut masuk ke batang melalui pembuluh kayu kemudian diedarkan ke daun.
    3. Daun (melalui stomata) menyerap karbondioksida dari udara
    4. Dengan bantuan sinar matahari yang diserap oleh klorofil, mengubah air dan karbondiksida menjadi Karbohodrat dan Oksigen.
    5. Karbohidrat diedarkan ke seluruh bagian tubuh tumbuhan oleh pembuluh tapis, sedangkan oksigen dilepaskan ke udara agar dapat digunakan oleh tumbuhan itu sendiri, tumbuhan lain, hewan, dan manusia.





    Gambar Peristiwa Fotosintesa


    Karbohidrat dari hasil potosintesa digunakan sebagai makanan untuk pertumbuhannnya. Makanan yang belum digunakan akan disimpan sebagai cadangan makanan.
    Fungsi Cadangan Makanan
    1. pertumbuhan
    2. perkembangbiakan
    3. kelangsungan hidup

    Tempat menyimpan cadangan makanan tersebut bermacam-macam ada pada umbi, batang, daun, biji, dan buah.
    1. Tumbuhan yang menyimpan makanan cadangan di dalam umbi: wortel, singkong, kentang, bawang merah
    2. Tumbuhan yang menyimpan makanan cadangan di dalam buah: alfukat, mangga, jeruk, pisang, dll
    3. Tumbuhan yang menyimpan makanan cadangan di dalam biji: kacang hijau, kacang tanah, padi, dll
    4. Tumbuhan yang menyimpan makanan cadangan di dalam batang: tebu, sagu, bambu.
    5. Tumbuhan yang menyimpan makanan cadangan di daun: kangkung, sawi bayam.


    Umbi merupakan bagian tanaman yang menggembung dan berfungsi sebagai tempat penyimpanan makanan cadangan pada tumbuhan. Apabila tumbuhan melakukan fotosintesa dengan baik, maka terbentuk umbi yang baik pula.

    Jenis-jenis umbi
    1. Umbi batang, adalah bagian batang yang menggembung di dalam tanah dan berfungsi sebgai tempat cadangan makanan.
    2. Umbi akar, adalah bagian akar tumbuhan yang menggembung di dalam tanah dan berfungsi sebagai tempat penyimpanan makanan cadangan.
    3. Umbi lapis, adalah batang yang tumbuh berlapis-lapis di dalam tanah dan berfungsi sebagai tempat menyimpan makanan cadangan.


    B. Pengaruh Cahaya Matahari terhadap Pertumbuhan Tanaman

    Pada umumnya tumbuhan hijau memerlukan cahaya matahari yang cukup untuk pertumbuhannya. Di tempat yang cukup mendapat cahaya matahari,daun tumbuhan terlihat lebih hijau karena banyak mengandung klorofil, sedangkan di tempat yang kurang mendapat sinar matahari warna daun terlihat lebih pucat karena kurang mengandung klorofil.

    C. Pemeliharaan Tumbuhan Hijau

    Tumbuhan hiaju dapat berfungsi sebagai sumber bahan pangan, bahan obat-obatan, pakaian, bahan bangunan, bahan perabot rumah tangga, penghasil oksgen, proses pelestarian tanah. Jadi tumbuhan hijau sangat penting bagi kita oleh sebab itu hendaknya kita memelihara tumbuh-tumbuhan. Bayangkan apa yang akan terjadi jika di bumi yang kita huni ini tidak ada tumbuhan.
    PENYESUAIAN MAKHLUK HIDUP

    Penyesuaian makhluk hidup terhadap lingkungannya disebut adaptasi.
    Tujuan makhluk hidup beradaptasi adalah:
    1. untuk mendapatkan makanan
    2. mengurangi pengaruh buruk dari lingkungan
    3. melindungi diri dari musuh
    Jenis-jenis adaptasi
    1. Adaptasi morfologi ialah penyesuaian makhluk hidup berdasarkan bentuk tubuh sesuai dengan lingkungannya. Adaptasi seperti ini digunakan untuk memperoleh makanannya.
      Contoh : Bentuk paruh burung berbeda-beda sesuai dengan jenis makanannya
    2. Adaptasi tingkah laku yaitu penyesuaian makhluk hidup yang ditunjukkan oleh perilakunya disebabkan oleh faktor lingkungan
      Contoh : Ikan paus setiap waktu tertentu muncul ke permukaan air untuk bernapas
    3. Adapatasi fisiologi yaitu penyesuaian makhluk hidup berdasarkan fungsi zat hidup pada proses/kegiatan yang berlangsung di dalam tubuh
      Contoh : Hewan pemakan tumbuhan memiliki enzim selulosa untuk mencernakan makanannya
    . 1. Bentuk Adaptasi Hewan untuk Memperoleh Makanan
    a. Kupu-kupu
    Makanan kupu-kupu adalah nektar. Nektar terletak di bagian dasar bunga. Untuk mendapatkan nektar tersebut maka kupu-kupu mempunyai alat pengisap bentuknya panjang yang disebut probosis digunakan untuk mengisap nektar. Perthatikan gambar di bawah ini.







    b. Lebah
    Makanan lebah adalah nektar. Untuk memperoleh ne ktar, lebah memiliki mulut penjilat yang didalamya terdapat lidah panjang.Perhatikan gambar di bawah ini.







    c. Nyamuk
    Makanan nyamuk adalah darah manusia. Untuk meperoleh makanannya, nyamuk memiliki mulut panusuk dan pengisap. Bentum mulut nyamuk tajam dan panjang. Perhatikan gambar di bawah ini.











    d. Burung
    Bentuk paruh burung berbeda-beda sesuai dengan jenis makanannya
    Misalnya:
    1. Burung pipit paruhnya besar, pendek, dan kuat digunakan untuk memakan biji-bijian. Perhatikan gambar berikut.







    2. Burung elang paruhnya kokoh, tajam dan melengkung digunakan untuk mencabik-cabik makanannya yaitu daging






    3. Burung kolibri paruhnya panjang dan runcing digunakan untuk menisap nektar
    4. Burung pelikan paruhnya besar sperti gayung digunakan untuk meraup ikan di air. perhatikan gambar berikut.










    5. Bebek paruhnya lebar, pipih, dan bentuknya seperti sisir, digunakan untuk memudahkan menyaring makanan yang ada di lumpur.Perhatikan gambar berikut.










    6. Burung bangau paruhnya agak melengkung seperti sekop digunakan untuk mengorek lumpur dan memiliki kantung seperti gayung digunakan untuk meraup ikan di air.Perhatikan gambar di bawah ini.

    Bentuk kaki burung berbeda-beda sesuai dengan kegunaanya
    Misalnya:
    1. Burubg rajawali kakinya kokoh dan kukunya melengkung tajam difungsikan untuk mencengkeram mangsa.
    2. Burung elang sama seperti rajawali
    3. Bebek kakinya berselaput berfungsi untuk berenang di air
    4. Ayam kakinya kokoh dan kukunya runcing, berfungsi untuk mengais
    5. Burung pelatuk kakinya kasar, kukunya runcing dan melengkung seperti pengait berfungsi untuk memanjat
    6. Burung pipit kakinya panjang dan kecil (langsing) berfungsi untuk bertengger.
    Perhatikan gambar bentuk kaki berbagai jenis burung seperti di bawah ini.


    e. Unta.
    Unta hidup di padang pasir yang kering dan gersang. Bentuk adaptasi unta antara lain :.
    1. Pada saat minum unta dapat meneguk air dalam jumlah sangat banyak.. Air tersebut masuk ke dalam kantong penimpanan air yang terdapat di bagian perutnya sehingga unta dapat bertahan hidup tanpa minum dalam waktu lama.
    2. Unta memiliki punuk berisi lemak (ada yang berpunuk satu dan ada juga yang berpunuk dua). Punuk tersebut berfungsi sebagai tempat penyimpanan cairan dan sumber energi.
    3. Unta tidak berkeringat dan hanya mengeluarkan sedikit kotoran. Perhatikan gambar di bawah ini.










    2. Makhluk Hidup Melindungi Diri Dari Musuhnya
    2.1. Hewan melindungi diri dari musuh
    • a. Bunglon, melindungi diri dari musuh dengan cara mengubah warna kulit tubuhnya sesuai dengan warna tempatnya berada. Cara adaptasi seperti ini disebut mimikri.Perhatikan gambar di bawah ini.









    • b. Walang sangit, melindungi dirinya dari musuh dengan cara mengeluarkan bau yang sangat menyengat.
    • c. Walang daun melindungi diri dari musuh dengan cara menempati/hinggap pada tumbuhan yang bentuk dan warna daunnya mirip sekali dengan tubuh walang daun.Cara adaptasi seperti ini disebut kamuflase
    • d. Cecak, melindungi diri dari musuh dengan cara melepaskan ekornya. Cara adaptasi seperti ini disebut ototomi
    • e. Cumi-cumi melindungi dirinya dari musuh dengan cara mengeluarkan cairan hitam seperti tinta.
    • f. Musang dan kumbang melindungi diri musuh dengan cara berpura-pura mati
    • g. Terenggiling melindungi diri dari musuh dengan cara menggulung tubuhnya.
    • h. Landak melindungi tubuhnya dari musuh dengan cara menegakkan bulunya yang keras dan tajam seperti duri.
    • i. Kerbau, sapi, dan rusa melindungi diri dari musuh menggunakan tanduknya
    • j. Lebah, kelabang, dan kalajengking melindungi diri dari musuhnya dengan cara mengeluarkan racun yang terdapat pada ujung ekornya.
    • k. Ular berbisa melindungi diri dari musuh dengan mengeluarkan racunnya sedangkan ular tak berbisa dengan cara melilitkan tubuh pada musuhnya.
    • l. Kura-kura dan siput melindungi diri dari musuh dengan cara memasukkan kaki dan kepalanya ke dalam cangkangnya.
    • m. Kijang melindungi diri dari musuhnya menggunakan tanduknya serta berlari cepat.
    • n. Harimau, anjing, kucing dan singa melindungi diri dari musuh dengan cara menngunakan gigi dan kuku yang tajam.

    Perhatikan gambar berbagai jenis hewan berikut ini.


    3.Bentuk Adaptasi Tumbuhan untuk Kelangsungan Hidup
    a. Pohon jati menggugurkan daunnya saat musim kemarau untuk mengurangi penguapan
    b. Kaktus mempunyai satu akar yang sangat panjang fungsinya untuk menyerap air dari dalam tanah yang sangat dalam selain itu kaktus juga memiliki daun berbentuk duri dan memiliki batang berkulit tebal tertutup lilin untuk mengurangi penguapan
    c. Teratai memliki daun leber dan tipis uuntuk memudahkan penguapan
    d. Tumbuhan pemakan serangga (insektivora) Contohnya tumbuhan kantong semar. Tumbuhan ini memiliki daun berbentuk kantong, didalam kantong tersebut terdapat cairan mengeluarkan bau untuk mengundang serangga agar mendekat. Serangga yang hinggap di tepi kantong akan tergelincir ke dalam kantong, serangga yang masuk ke dalam kantong menjadi makanannya.Contoh tumbuhan lain pemakan serangga adalah tumbuhan venus.Tumbuhan ini memiliki jebakan atau trap (modifikasi dari daun) yang dapat tertutup bila ada serangga yang masuk di antara rambut-rambut trap tersebut. Didalam trap tersebut juga diproduksi cairan asam enzimatik yang akan menguraikan jaringan hidup, mengubahnya menjadi bentuk yang dapat dimakan oleh tanaman tersebut. Ketika proses pencernaan telah selesai maka trap akan membuka kembali, dan menyisakan struktur seperti rangka sedangkan materi nitrogen telah digunakan oleh tanaman sebagai nutrisi.Perhatikan gambar di bawah ini.
    Gambar : Tumbuhan venus Gambar: Tumbuhan kantong semar
    3.1. Tumbuhan melindungi diri dari musuh
    1. Bunga mawar meindungi diri dari musuh dengan menggunakan duri
    2. Pepaya, melindungi diri dari musuh dengan mengeluarkan getahnya.
    3. Buah durian melindungi diri dari musuh dengan kulinya yang berduri tajam
    4. Buah belimbing muda melindungi diri dari musuh dengan cara mengeluarkan rasa pahit
    5. Tunas bambu (rebung) melindungi diri dari musuh menggunkan rambut halus pada kulitnya.
    6. Tanaman nanas melindungi diri dari musuh menggunakan ujung daunnya yang tajam

    Makhluk hidup yang tidak mampu beradaptasi lama-lama akan mati bahkan punah


  • 1
    SIFAT BAHAN
    Sifat suatu bahan tergantung dari penyusunnya. Sifat-sifat bahan meliputi kekuatan, kelenturan, ketahanan terhadap air atau api, halus atau kasar, dan juga kekuatan. Suatu benda dibuat berdasarkan sifat-sifat bahan tersebut. Berikut contoh sifat berbagai bahan.

    1. Sifat kapas
    - halus/lembut
    - tidak mengkilap/berkilau
    - mudah menyerap air/keringat
    - kuat
    2. Sifat Sutra
    - halus/lembut
    - mengkilap
    - kuat
    3. Sifat Woll
    - elastis
    - mudah menyerap air
    - kurang kuat dibandingkan dengan kapas
    4. Sifat nilon
    - sangat kuat/tahan lama
    - ringan
    - mudah dikeringkan
    - tidak mudah mengkerut/ kusut
    - tidak mudah menyerap air/keringat
    Dengan mengetahui sifat berbagai bahan di atas, maka kita dapat membuat sesuatu sesuai denga sifat bahan di atas misalnya membuat kain, tali, dan kertas.
    a. Kain
    Kain dibentuk dari serat, kemudian serat dipintal menjadi benang, lalu benang ditenun menjadi kain.
    Serat ialah untaian-untaian yang tidak dapat dipisahkan lagi menjadi untaian lain dengan tangan.
    Serat ada 2 macam :
    1. Serat alami yaitu serat yang berasal dari tumbuhan atau hewan.
    Contoh serat yang berasal dari tumbuhan, serat kapas, serat sutra, serat kapuk, dan serat kulit batang rami.
    - Serat kapas dapat digunakan membuat benang, kemudian benang tersebut ditenun menjadi kain yang disebut kain katun. Karena sifatnya kuat, lentur, dan mudah menyerap keringat, maka kain katun sangat baik digunakan untuk membuat pakaian.
    - Serat sutra dapat digunakan membuat benang, kemudian benang tersebut ditenun menjadi kain yang disebut kain sutra. Karena sesuai dengan sifatnya, kain sutra sangat baik digunakan untuk membuat selendang, kain pelapis dan tirai.
    Contoh serat yang bersal dari kulit hewan, serat bulu kambing, biri-biri maupun unta.
    Serat woll dapat digunakan membuat benang, kemudian ditenun menjadi kain yang disebut kain woll. Kain woll bayak digunakan untuk membuat switer (baju hangat) karena dapat menahan panas.
    2. Serat buatan (sintetis) yaitu serat yang sengaja dibuat oleh manusia. Misalnya nilon dan poliester diolah dai plastik.
    Benang ialah susunan atau gabungan dari beberapa serat misalnya benang jahit, benang kasur dan benang nilon.
    Nilon sangat baik digunakan untuk: tali pancing, tali tambang, kaus kaki, dan stoking.
    b. Tali/tambang ialah susunan atau gabungan dari beberapa benang misalnya tambang plastik, tambang kawat, dan tambang nilon.
    c. Ketas
    Bahan baku pembuat kertas ialah kayu karena kayu memiliki serat selulosa yang kuat. Pada umumnya kertas bersifat mudah menyerap air dan mudah robek. Agar kertas tahan air, maka pada permukaan kertas tersebut dilapisi dengan lilin atau plastik sedangkan agar kartas tidak mudah koyak, maka kertas tersebut dibuat lebih tebal dan padat.
    Jenis-jenis kertas dan kegunaannya.
    1. Kertas HVS, gunanya untuk keperluan tulis-menulis
    2. Kertas manila, gunanya untuk membuat stopmap/kerajinan tangan
    3. Kertas karton, gunanya untuk membuat kardus
    4. Kertas minyak, gunanya untuk membungkus makanan karena sifatnya tahan air
    PERUBAHAN SIFAT BENDA
    Benda-benda dapat mengalami perubahan misalnya:
    1. Benda padat dapat berubah wujud menjadi benda cair maupun gas demikian juga sebaliknya
    2. Besi dapat menjadi berkarat
    3. Buah-buahan, ikan, daging dan sayuran dapat membusuk
    Faktor-faktor yang dapat menyebabkan perubahan pada benda.
    Misalnya:
    1. Pemanasan
    a. Es bila dipanaskan akan berubah menjadi cair
    b. Air bila dipanaskan akan berubah menjadi gas
    Jadi pemanasan dapat menyebabkan benda mengalami perubahan wujud
    2. Pendinginan
    a. Air bila didinginkan akan berubah padat
    b. Uap air bila didinginkan akan berubah menjadi butir-butir air
    Jadi pendinginan dapat menyebabkan benda mengalami perubahan wujud
    3. Pembakaran
    a. Kertas, dan kayu bila dibakar akan berubah menjadi arang
    b. Karet yang lentur bila dibakar menjadi keras
    c. Besi bila dibakar akan memuai (bertambah besar dan panjang)
    Pembakaran dapat menyebabkan benda mengalami perubahan bentuk, kekerasan, kelenturan dan bau.
    4. Pencampuran dengan air
    a. Serbuk semen yang lembut bila dicampur dengan air bila dibiarkan lama-kelamaan akan mengeras
    b. Gula atau garam yang dicampur dengan air akan melarut
    Jadi benda yang dicampur dengan air dapat mengalami perubahan bentuk dan sifat.
    5. Pembusukan
    a. Buah, sayur daging, ikan , atau makanan yang dibiarkan di udara terbuka, lama kelamaan akan mengalami proses pembusukan.
    - Buah atau sayur yang semula keras lama kelamaan menjadi lunak dan berair dan warnanya berubah menjadi coklat dan baunya menadi bau busuk
    - Daging atau ikan yang semula kenyal lama-kelamaan berubah menjadi lunak dan berair dan warnanya menjadi coklat atau hitam serta baunya menjadi bau busuk.
    Jadi pembusukan dapat menyebabkan benda mengalami perubahan bentuk, warna, kelenturan, kekerasan, dan bau.
    6. Perkaratan
    Besi dan seng bila terkena air atau uap air, lama kelamaan akan mengalami proses perkaratan. Warna besi atau seng yang mengalami perkaratan berubah menjadi coklat/hitam dan sifatnya menjadi rapuh atau mudah patah.
    Jadi perkaratan dapat menyebabkan benda mengalami perubahan warna dan kekerasan.
    Jenis-jenis perubahan sifat benda.
    1. Perubahan bersifat sementara (perubahan fisika), yaitu perubahan sifat benda yang dapat kembali ke wujud semula dan tidak menghasilkan zat baru
    Misalnya.
    Air bila didinginkan akan berubah menjadi padat (es ), kemudian jika es tersebut dipanaskan kembali akan berubah wujud menjadi cair (air)
    2. Perubahan bersifat tetap (perubahan kimia), yaitu perubahan benda yang tidak dapat kembali ke wujud semula.
    Misalnya:
    Kertas bila dibakar menjadi abu. Abu tersebut tidak dapat lagi dikembalikan menjadi kertas.
    Anda ingin mendownload ringkasan di atas? Silakan klik tautan di bawah ini!
    dowunload di sini

    &ltFONT FACE="georgia" color="White">
    TuHaN MeNyErTaI AnDa

    3 komentar:

    Anonim mengatakan...

    Terimakasih Pak ringkasannya

    Anonim mengatakan...

    wah...tengkyu banget yah pak ringkasannya...emang TOP bgt dah..hehhehe.smoga tambah maju yah pak!!!

    Anonim mengatakan...

    wah...banyaknya y...pak dan ringkasan ny...oke2 juga pak terima kasih feliani 5 d